Posted by PAI C UIN SUKA BUDAYA SENI

OLEH : NURUL MAHFUDZOH

PANDANGAN ISLAM TENTANG KESENIAN 

Pengarang        : Drs. Sidi Gazalba
Penerbit           : Bulan Bintang
Tahun Terbit    : 1977
Jumlah             : 94 halaman

         Dalam buku ini, di bab pertama membicarakan tentang kesenian. kesenian adalah sebuah bentuk dari kebudayaan. Asosiasi dari kata kebudayaan dikalangan masyarakat umumnya adalah kesenian. Definisi dari kebudayaan itu sendiri ialah cara berfikir dan cara merasa, yang menyatakan diri dalam seluruh segi kehidupan sekelompok manusia yang membentuk masyarakat dalam suatu ruang dan waktu. Cara hidup menyangkut setiap segi kehidupan, kehidupan sendiri diartikan sebagai segala sesuatu yang berhubungan dengan hidup. Setiap peristiwa yang berhubungan dengan masyarakat, dialami oleh individu, semenjak lahir hingga mati, termasuk dalam kehidupan dan diliputi oleh kebudayaan.
          Cultural Universal adalah bidang-bidang kebudayaan universal yang ditemukan dalam setiap kebudayaan. Ada bermacam-macam teori tentang pembidangan kebudayaan, lebih sederhananya kumpulan pembidangan tersebut dapat disimpulkan menjadi; Sosial (tata hubungan manusia dengan manusia), ekonomi (tata hubunga manusia dengan benda), politik (tata hubungan manusia dengan kekuasaan), pengetahuan dan teknik (tata hubungan manusia dengan alam dan pekerjaan), seni (tata hubungan manusia dengan bentuk-bentuk yang pleasure dan menyenangkan), filsafat (tata hubungan manusia dengan kebenaran dan nilai), dan agama (tata hubungan manusia dengan Tuhannya).
           Pada Bab II dibicarakan tentang seni sebagai bagian dari bidang kebudayaan yang selalu ditemukan kebersamaannya, semenjak kebudayaan lahir hingga kebudayaan berkembang menjadi modern seperti saat ini. Dalam kebudayaan yang besahaja, hubungan antara agama dan seni sangatlah erat. Sedangkan dalam kebudayaan barat, hubungan tersebut telah putus. Hal yang demikian mengakibatkan kesenian yang berfaham sekularisme. Dari peristiwa tersebut maka lahirlah aliran “seni untuk seni” dan “seni untuk sesuatu”.
           Dari beberapa definisi tentang kesenian, Robert Read merumuskan sebuah definisi yang sederhana akan tetapi cukup universal: seni adalah suatu usaha untuk menciptakan bentuk-bentuk yang menyenangkan. Seni adalah fitrah mnausia, yang menggerakkannya untuk menciptakan karya seni, membawakannya dan kemudian menkmatinya.
           Pada Bab III selanjutnya Sidi Gazalba membicarakan tentang islam. Islam sebagai ad-diin bukan hanya mengatur hubungan antara manusia dengan Allah, akan tetapi juga mengatur hubungan manusia dengan manusia. Hubungan yang pertama mengatur tentang idadah khasanah yang terbentuk dalam agama, dan hubungan yang kedua mengatur tentang sosial dan muamalat yang terbentuk dalam masyarakat. Hubungan agama dan kebudayaan berbeda antara pandangan islam dan pandangan antropologi. Antropologi memandang agama sebagai bidang kebudayaan, sedangkan islam memandangnya sebagai pangkal dari tiap gerak fikir dan tindakan manusia menjadi pangkal kehidupan.
             Pandangan tentang islam dan seni dibahas dalam Bab IV. Menurut pandangan islam seni tidak masuk dalam kawasan agama. Akan tetapi masuk dalam kawasan kebudayaan. Menurut pandangan islam, kesenian itu adalah halal, bahkan dalam perkara-perkara tertentu ditegaskan di dalam al-Qur’an dan Hadits. Akan tetapi hal ini tidak berarti bahwa setiap unsur atau karya seni, setiap ciptaan atau materi seni itu halal. Perlu dibedakan antara seni sebagai saluran dan unsur/bahan yang diisikan kedalamnya. Karena setiap unsur/bahan seni yang mengandung nilai yang dilarang oleh islam serta dapat mendatangkan kemadzratan adalah haram.
             Pada Bab V sampailah kepada kesimpulan. Kesimpulan yang paling menarik adalah pada salah satu hal yang asasi dalam seni, bahwa seni itu mengandung moral, sekalipun ia tidak mengajarkan moral secara tersirat. Nilai sebuah karya atau aktivitas seni tergantung pada akhlak yang dikandungnya. Islam memandang bahwa keindahan dan kebaikan itu sangat erat hubungannya. Hal itu juga tergambar dalam sebuah hadits: “Sesungguhnya Allah Maha Indah, Dia suka pada keindahan. Sesungguhnya Allah Maha Baik, Dia suka kepada kebaikan."
             Setelah membaca keseluruhan dari buku ini, ada beberapa kelebihan yang terdapat di dalamnya. Diantara kelebihan tersebut adalah pembahasan yang runrut dan sistematis membuat para pembaca yang menginginkan sebuah informasi tentang pandangan islam terhadap seni bisa mendapatkannya hanya dengan dengan membaca buku ini sekali atau dua kali saja. Selain itu, adanya tambahan indeks yang sedikit banyak dapat membantu pembaca dalam memahami isi buku.
             Jika di atas telah dipaparkan tentang kelebihan dari buku ini, maka pastilah ada kekurangan yang mengikutinya. Salah satu kekurangan yang terdapat dalam buku ini terdapat pada penyusunan beberapa kalimat yang tidak sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan yang berlaku pada saat ini. Karena memang buku ini ditulis sejak 35 tahun yang lalu, tepatnya pada tahun 1977 sehingga para pembaca memang membutuhkan beberapa waktu untuk dapat memahami beberapa kalimat yang tersusun tidak sesuai dengan EYD tersebut.

5 komentar:

  1. PAI C UIN SUKA BUDAYA SENI
    Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
  1. PAI C UIN SUKA BUDAYA SENI

    saya sependapat dengan peryataan bahwa seni bukan bagian agama tetapi bagian dari kebudayaan,karena semua yang berasal dari budaya itu adalah seni, seni itu dilakukan melalui imajinasi dan dijalankan secara maksimal

    ahmad kholid muhabib
    09410132

  1. PAI C UIN SUKA BUDAYA SENI

    saya rasa buku yang dikarang oleh Drs. Sidi Gazalba merupakan buku yang telah melihat ayat itu dengan kontekstual sehingga doktrin-doktrin tentang kesenian itu akan dipahami sebagai motivasi para penganut agama Islam untuk mengembang peradapan Islam.

    DWI PUJI LESTARI-09410066-PAI-C

  1. achmad imam faizal

    Sidi gazalba adalah seorang sosok yang ahli dalam seni islam tulisan dan pemikirannya sangat mempengaruhi intelektual muslim modern saat ini. walaupun banyak kritik terhadapnya, saya berpendapat bahwa pemikiran sidi gazalba sangat relevan dengan zaman ini..09410107

  1. NURUL UMMI AKHINAH

    adapun pernayataan yang menarik didalam tulisan diatas yaitu seni itu mengandung moral, sekalipun ia tidak mengajarkan moral secara tersirat. Nilai sebuah karya atau aktivitas seni tergantung pada akhlak yang dikandungnya. Islam memandang bahwa keindahan dan kebaikan itu sangat erat hubungannya. Hal itu juga tergambar dalam sebuah hadits: “Sesungguhnya Allah Maha Indah, Dia suka pada keindahan. Sesungguhnya Allah Maha Baik, Dia suka kepada kebaikan.""..
    sehingga hal ini dpat dijadikan jawaban terhadap doktrin kesenian yang tidak lagi hanay bisa dimaknai secara tekstual akan tetapi sanagt penting sekali mengkontekstualkan hadits nabi..

    by NURUL Ummi AKHINAH (09410289)

Posting Komentar